Jelang Pilkada OKU 2024 Pengadaan Barang & Jasa Jadi Ladang Korupsi

fokusber | 17 August 2024, 09:33 am | 191 views

BATURAJA, FBI – Aparat penegak hukum hendaknya turut hadir dalam melakukan investigasi guna melakukan pencegahan terkait penggunaan anggaran pengadaan barang dan jasa karena terindikasi menjadi praktek ladang korupsi.

Berdasarkan hasil investigasi Tim Redaksi FBI, Muslimin Baijuri, S.Ag mengatakan peluang dugaan adanya penggunaan anggaran barang dan jasa menjadi ladang korupsi sangat santer.

“Tim redaksi FBI menerima adanya laporan dugaan praktek korupsi terjadi jelang pelaksanaan Pilkada OKU tahun 2024,” ungkap mantan Ketua PWI OKU periode 2009-2012.

Laporan adanya praktek dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa tersebut diduga terjadi dilakukan oleh pejabat dilingkungan pemerintah kabupaten OKU yang sedang santer dibicarakan dan persoalan ini masih dalam investigasi Tim Redaksi FBI.

” Berdasarkan laporan awal dari ASN dilingkungan Pemkab OKU ini perlu dilakukan cek and ricek dengan melakukan konfirmasi kepada pihak yang terduga,” ungkap Muslimin yang juga mantan pendiri Partai NasDem OKU.

Selain pengadaan barang dan jasa yang terduga terjadi praktek korupsi, juga adanya laporan penggunaan dana anggaran dana desa (ADD) yang fiktif dilakukan oknum Kepala Desa.

“Terkait masalah dugaan korupsi anggaran pengadaan barang dan jasa serta dana ADD ini hendaknya aparat penegak hukum turut andil lebih intensif menurunkan tim demi menyelamatkan uang negara agar tidak terselewengkan untuk kepentingan pribadi,” pintanya.

Sementara Tim Redaksi FBI selain mencoba melakukan investigasi dan mewawancara pihak terkait lebih jauh akan meminta barang bukti kepada pelapor agar persoalan korupsi dapat ditekan.

Selain itu jika memang dirasa cukup tidak menutup kemungkinan persoalan ini akan dilaporkan secara resmi kepada pihak APH.

Foto: Muslimin Baijuri bersama insan Pers Baturaja (doc)

“Beberapa pejabat yang memiliki sentuhan kebijakan terhadap penggunaan anggaran sudah diwawancarai dan mengakui adanya penekanan sehingga tidak dapat mengelak karena pimpinan,” beber Muslimin.

Muslimin menegaskan kencang sekali jelang Pilkada OKU 2024 aroma dugaan praktek korupsi terjadi dan butuh semua pihak untuk turut andil menyelamatkan uang negara yang nota bene uang rakyat

 

“Ayo selamatkan uang negara uang rakyat agar tidak disalahgunakan untuk kepentingan pribadi apalagi kepentingan politik,” tegas Muslimin. (**)

Berita Terkait